Medan, Bersama News Tv
Toni Togatorop dan Gubsu Edy Rahmayadi dalam sebuah kesempatan. Foto : Ist
Pandemi virus Corona (Covid-19) yang melanda negeri ini khususnya di Sumatera Utara, telah menimbulkan dampak ekonomi terhadap banyak kalangan. Situasi ini perlu disikapi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, dengan menganggarkan dana APBD Sumut untuk stimulus ekonomi, khususnya untuk perusahaan pers dan petani.
Ketua Persaudaraan Tani Sumut, Toni Togatorop, kepada wartawan di Medan, Sabtu (17/06/2020), meminta Gubsu Edy Rahmayadi segera menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi, menyiapkan anggaran stimulus ekonomi di APBD.
“Selama ini subernur mencari payung hukum untuk membantu menyelamatkan perusahaan pers dan para petani. Sekarang Presiden Jokowi sudah memberikan aba-aba. Tidak ada lagi alasan untuk tidak mengalokasikan dana stimulus tersebut di APBD Sumut,” ujar Toni Togatorop.
Mantan anggota DPRD Sumut ini menilai, nasib perusahaan pers hampir sama dengan nasib petani yang selalu luput dari perhatian pemerintah, karena menganggap sudah mapan dan bisa berdiri sendiri tanpa sokongan dana dari pihak manapun juga.
“Padahal saat mewabahnya Covid-19, semua terkena dampak, terutama perusahaan pers dan para petani sudah mulai “goyang”. Jika tidak diberikan stimulus, kemungkinan besar akan semakin terpuruk,” tegas Toni Togatorop sembari berharap kepada para kepala daerah untuk tetap memperhatikan nasib petani dan perusahaan pers tersebut.
“Kami para petani maupun perusahaan pers butuh action, bukan pujian maupun sanjungan, sebab kami sangat terdampak atas mewabahnya virus Corona. Makanya butuh suntikan dana sebagai modal bertani atau biaya membeli pupuk yang harganya semakin melonjak dan tidak sebanding dengan harga hasil pertanian,” ungkap Togatorop.
Toni Togatorop berharap gubernur Sumut tidak ragu-ragu menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi, guna menyelamatkan ekonomi petani dan perusahaan pers yang mendesak keterpurukan akibat pandemi Covid-19 yang nyaris melumpuhkan perekonomian bangsa ini. (Rel)
Editor : Mulianta Ginting
Pembaca : 1,074
