Kabanjahe, Bersama News Tv
Sikap tegas Bupati Karo, Terkelin Brahmana, SH, MH, yang mencopot Kepala Puskesmas Berastagi, dr Rehmenda Beru Sembiring, mendapat acungan jempol dari kalangan politisi di Bumi Turang Tanah Karo Simalem. Pencopotan itu buntut kekisruhan yang terjadi di Puskesmas Berastagi.
“Kita sangat mengapresiasi tindakan tegas pak bupati. Kita acungi jempollah,” kata Anggota DPRD Karo, Ferianta Purba dan Jun Arif Bangun kepada Bupati Karo, Terkelin Brahmana, AH, MH, saat berdiskusi politik menjelang Pilkada yang akan digelar Desember 2020 di Berastagi, Kamis (06/08/2020).
“DPRD Karo telah merekomendasikan agar Kapus Berastagi diganti atau ditarik dari Puskesmas Berastagi, terkait kisruh dengan 35 tenaga di Puskesmas. Ini merupakan desakan masyarakat,” ujar Jun Arif Bangun.
Ferianta Purba pun sangat mengapreisasi sikap tegas bupati Karo yang begitu peduli dan merespon adanya desakan pergantian Kapus dr Rehmenda Br Sembiring, yang akhirnya disetujui.
Menanggapi hal itu, Terkelin Brahmana mengatakan, OPD terkait sebagai tekhnis sudah membuat kajian dalam menyikapi kisruh antara pegawai tenaga medis Puskesmas dengan Kapus Berastagi yang selama ini belum ada titik terang.
“Besok sudah kita pastikan Kapus Berastagi dr Rehmenda Br Sembiring tidak berdinas lagi di Puskesmas Berastagi. Langkah ini sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) manajemen ASN yang dikaji Dinas Kesehatan dan BKD Karo,” sebut Terkelin.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Karo, drg Irna Safrina Meliala, membenarkan Kapus Berastagi, Jumat (07/08/2020) akan dipanggil ke dinas untuk diserahkan surat pembebasan tugasnya selaku Kapus.
“Sabar ya, yang penting besok, Jumat yang bersangkutan segera kita tarik sementara, dan sebagai pengganti Kapus akan ditunjuk Plh (Pelaksana Harian) Kawal Maha yang saat ini menjabat Kabid Yankes,” kata Irna.
Menurut Irna, sikap ini ditempuh sesuai dengan aturan regulasi yang berlaku dalam ASN. Jadi bukan karena tekanan dan menggolkan kepentingan pihak lainnya, jelas Irna. (ALS)