Ngeri Laee..!! Gembong Judi “Kuasai” Deli Serdang, Emak-emak Meradang, Polisi Pilih Tebang..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Agustus 6, 2020
Ngeri Laee..!! Gembong Judi “Kuasai” Deli Serdang, Emak-emak Meradang, Polisi Pilih Tebang..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

Media, Bersama News Tv

Para gembong judi terus mengembangkan sayap bisnis haramnya di wilayah Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Mulai dari judi Toto Gelap alias Togel, Hongkong, Sydney, jackpot sampai ikan-ikan. Emak-emak pun meradang, sedangkan polisi terkesan pilih tebang. Ngeri laee..!!

Mirip dangan pandemi virus Covid-19 yang menyerang banyak daerah maupun negara-negara di dunia, judi Togel, Hongkong, Sydney, jackpot dan ikan-ikan, kini sudah merambah sampai ke pelosok desa.

Tak jarang kaum emak-emak meradang karena uang belanja dari suami jauh berkurang. Bahkan tidak sedikit pula yang sama sekali tak memberi uang belanja kepada isteri karena habis di meja judi.

Lantas, bagaimana dengan polisi..?? Aparat penegak hukum ini bukannya tidak bekerja. Sayangnya, aksi polisi terduga pilih tebang.

Indikasi ini terlihat saat petugas Polsek Namorambe, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (30/07/2020) mengamankan dua mesin judi jackpot dari Jalan Pahlawan I, Desa Sudirejo, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang.

Penangkapan mesin judi jackpot tersebut, memang pantas di apresiasi. Cuma, yang jadi pertanyaan di kalangan masyarakat Desa Namorambe, kenapa mesin judi jackpot ditangkapi, sementara judi Togel, Hongkong, Sydney dan ikan-ikan dibiari..??

“Kita sangat mengapresiasi kinerja Polsek Namorambe menangkap dua unit mesin judi jackpot tersebut. Namun, kenapa judi Togel, Hongkong dan Sydney yang ada di “depan mata”, tokh, dibiarkan begitu saja. Banyak orang tahu kalau di warung-warung beroperasi judi Togel, Hongkong dan Sydney. Gak mungkin rasanya polisi tidak tahu, apalagi jaraknya tidak terlalu jauh dari Mapolsek Namorambe,” ujar seorang warga Namorambe yang minta namanya tidak ditulis.

Ini hanya potret kecil bagaimana kepolisian terduga masih melakukan pilih tebang dalam pemberantasan judi di wilayah hukumnya.

Belum diketahui kenapa para gembong judi bisa begitu leluasa beroperasi di Kabupaten Deli Serdang.

Apakah karena adanya “kekuatan besar” di belakang para gembong judi ini, atau karena hal lain sehingga polisi terkesan pilih tebang memberantas perjudian.

Sampai Kamis (06/08/2020) bisnis haram perjudian di Deli Serdang masih berjalan mulus.

Para gembong judi ini, menempatkan orang-orangnya di Kecamatan Patumbak, STM Hilir, STM Hulu, Gunung Meriah, Bangun Purba, Tanjung Morawa, Batang Kuis dan kecamatan lainnya di Deli Serdang. Bahkan, Kecamatan Lubuk Pakam sebagai ibukota Kabupaten Deli Serdang, juga disusupi para gembong judi.

Kini, para gembong judi yang disebut-sebut para pemain judi berinisial R dan seorang lagi bermarga N, tinggal duduk manis menunggu “mesin-mesin” uangnya menghasilkan rupiah.

Uang rakyat Kabupaten Deli Serdang yang dipimpin Bupati H Azhari Tambunan, terus “dikuras” habis para gembong judi tersebut. (red)

Tinggalkan Komentar

Tag

close
Banner iklan disini