Karo, Bersama News Tv
Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara, meletus lagi. Erupsi ini merupakan yang kelima kali terjadi di Gunung Sinabung.
“Terjadi erupsi Gunung Sinabung pada hari Kamis, 13 Agustus 2020, pukul 15.41 WIB. Visual letusan tidak teramati,” tulis Kementerian ESDM dalam laporan resminya, Kamis (13/8/2020) seperti dilansir dari detik.com.
Gunung Sinabung masih berada pada level III atau siaga. Warga di kawasan sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung diminta waspada terhadap lahar dingin.
“Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di G. Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar,” tulis Kementerian ESDM.
Selain itu, warga diminta selalu menggunakan masker untuk mencegah gangguan kesehatan akibat hujan abu vulkanik. Warga juga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km.
“Masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur dan 4 Km untuk sektor timur-utara,” demikian isi laporan tersebut.
Sebelumnya, Gunung Sinabung telah meletus empat kali dalam hari ini. Erupsi pertama terjadi pada pukul 06.07 WIB.
Letusan kedua terjadi pada pukul 08.02 WIB, selanjutnya Gunung Sinabung kembali meletus pada pukul 08.31. Letusan keempat terjadi pada pukul 13.08 WIB.
Tak ada informasi korban jiwa akibat erupsi Gunung Sinabung tersebut. Meski demikian, abu vulkanik yang menyebar usai erupsi menyebabkan ribuan hektare perkebunan warga rusak.
Pemprov Sumut sedang melakukan pendataan terkait kerusakan. Sejumlah bantuan, seperti masker, telah disalurkan ke Karo. (*)