Kabanjahe, Bersama News Tv
Dansatgas Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Karo yang juga Dandim 0205/TK, Letkol Kav Yuli Eko Hadyanto, mengingatkan warga yang berada di sekitar lingkar gunung Sinabung maupun wisatawan, agar tidak memasuki kawasan zona merah Gunung Sinabung. Berbahaya.
Imbauan itu disampaikan Letkol Kav Yuli Eko Hadyanto didampingi Bupati Karo, Terkelin Brahmana, SH, MH, Kapolres Tanah Karo, AKBP Yustinus Setyo Indriono, SIK dan Kajari Tanah Karo, Denny Ahmad, SH, MH, Kamis (04/02/2021) di halaman kantor bupati Karo di Kabanjahe.
Dalam imbauan berhentuk video berdurasi 48 detik itu, Dandim melarang keras masyarakat di sekitar lereng Gunung Sinabung dan para wisatawan, memasuki kawasan “zona merah”.
“Potensi erupsi dan guguran awan panas Gunung Sinabung masih sangat tinggi. Karena itu kita melarang siapapun memasuki kawasan yang sudah ditetapkan sebagai zona merah,” tegas Dandim seraya meminta masyarakat meng up date informasi aktivitas Gunung Sinabung dari unsur pemerintah agar dapat dipertanggungjawabkan.
Sedangkan bupati Karo menghimbau masyarakat agar memperhatikan imbauan Dansatgas Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung. Sebab, menurut bupati, fenomena alam tidak bisa diprediksi. Sewaktu-waktu bisa erupsi.
“Patuhilah imbauan pemerintah demi keselamatan bersama. Jangan anggap enteng kondisi Gunung Sinabung karena diam bukan berarti tidak berbahaya,” imbuh bupati seraya meminta warga tidak mudah percaya kepada informasi atau berita hoax karena bisa merugikan semua pihak. (ALS)
IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!!💪💪👍👍🙏🙏
