Deli Tua, Bersamanewstv
Kinerja Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, kembali menuai sorotan dan kritikan pedas. Parit di Jalan Teratai, Kelurahan Deli Tua Timur, sudah berbulan-bulan tumpat dan menebarkan bau busuk. Tapi, sampai sekarang dibiarkan begitu saja. Kek mananya ini bupati Deli Serdang..??
Entah ada kaitannya dengan bakal pensiunnya camat Deli Tua tahun ini atau tidak, yang jelas kondisi kota Deli Tua semakin “amburadul”. Jalanan kerap macet, pedagang menyerobot jalan sampai becak dan angkot parkir sesuka hati.
Terkini, parit di Jalan Teratai sudah berbulan-bulan tumpat. Air pun meluber ke jalan. Bau busuk menyebar kemana-mana. Warga yang mau melintas pun terpaksa mencari jalan alternatif.
“Bau kali kalau lewat situ bang. Belum lagi kalau pas kita melintas naik sepeda motor, air parit yang meluber ke jalan bisa terpercik ke kaki kita. Bisa-bisa kena penyakit kulit pulak nanti bang,” kata seorang warga yang memilih mencari jalan lain untuk menuju inti kota Deli Tua, Kamis (01/04/2021).
Pantauan bersamanewstv.com di lapangan, air dari parit yang tersumbat dan meluber ke jalan itu berwarna hitam. Bau sekali. Warga yang berdiam di lokasi pun tak bisa berbuat apa-apa. Mereka pasrah walau tak rela setiap saat harus mencium bau tak sedap.
Parahnya lagi, kalau hujan turun, air tak jarang air parit masuk ke rumah warga. Kondisi ini sudah lama terjadi. Perhatian kecamatan untuk memperlancar saluran parit, sampai saat ini belum terlihat. (LIA)
IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!! 💪💪👍👍🙏🙏
