Medan, Bersamanewstv
Pasca pemberitaan bebasnya peredaran sabu-sabu dan judi di Gang Kolombia, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, hingga digerebek Satres Narkoba Polresta Deli Serdang, Jumat pekan lalu, wartawan bersamanewstv.com diteror terduga bandar sabu yang selama ini bercokol di lokasi tersebut.
Teror bernada ancaman itu dilakukan terduga bandar sabu melalui SMS telepon seluler. Tak hanya itu, sang bandar narkoba ini juga terduga mengerahkan anggotanya untuk mengintai keberadaan wartawan bersamanewstv.com.
Ada pun isi SMS yang diterima wartawan bersamanewstv.com antara lain, “Kemana pun kau kucari”, “Hebat kau bos, di mana kau ini”, “Terima kasih. Kau hebat…laporanmu pun udah sampai kepadaku”.
Pun menerima teror bernada ancaman, wartawan bersamanewstv.com tetap mengangkat pemberitaan tentang Gg Kolombia yang selama ini dikenal sebagai “pasar bebas” peredaran narkoba dan judi.
Sebab, keberadaan narkoba dan judi sangat meresahkan masyarakat terkhusus kaum ibu, karena selain merusak suami dan anak-anaknya juga “memporakporandakan” ekonomi keluarga.
Teror yang dialamatkan kepada wartawan bersamanewstv.com ini pun mendapat perhatian dari kalangan aggota DPRD Kabupaten Deli Serdang. Antonius Ginting, contohnya.
Menurut anggota DPRD Deli Serdang dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) ini, selagi pemberitaan yang dibuat wartawan aktual dan terpercaya, maka wartawan tidak salah. Sebab, para wartawan bekerja dilindungi UU Pers.
“Kan UU Pers ada bang. Jadi, selagi berita yang disajikan aktual dan terpercaya, maka si wartawan tidak salah. kita juga harus tahu bahwa media merupakan salah satu sumber ilmu pengetahuan dan wawasan bagi masyarakat. Jadi, silahkan abang membuat laporan pengaduan ke polisi. Aparat wajib menindaklanjuti laporan abang itu,” tandas Antonius Ginting seraya mengungkapkan kesiapannya mendukung wartawan secara politis.
Diberitakan sebelumnya, Satres Narkoba Polresta Deli Serdang dipimpin Kasatres Narkoba, Kompol Ginanjar Fitriadi, SIK, bersama petugas Polisi Militer (PM), menggerebek Gang Kolombia.
Sebanyak 12 orang diamankan dari lokasi tersebut berikut sejumlah sabu dan bong (alat isap sabu). Sayangnya, sampai sekarang polisi belum berhasil menangkap bandar sabu yang selama ini bercokol di Gang Kolombia. (RED)
IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!! 💪💪👍👍🙏🙏