Deli Tua, Bersamanewstv
Tindakan pihak SMAN I Deli Tua, Kecamatan, Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara ini benar-benar tak mencerminkan sikap yang bermartabat.
Soalnya, di saat perekonomian masyarakat “porakporanda” akibat pandemi Covid-19, sekolah negeri itu malah melakukan pungutan berkedok sumbangan kepada para orang tua siswa. Celakanya, besaran sumbangan sudah ditentukan pihak sekolah. Tindakan ini jelas menambahi beban para orang tua siswa. Ngeri kali bahh..!! Kekmananya ini pak Gubsu..!!
Kartu Sumbangan Pembangunan Pendidikan (SPP) SMAN I Deli Tua Tahun Pengajaran 2020/2021 tersebut, ditandatangani petugas Elviani S, SPd, dan diketahui Kepala Sekolah Drs Darwin, MM, yang ikut menandatangani serta membubuhkan stempel.
Dalam kartu SPP yang diperoleh bersamanewstv.com, terlihat SPP yang harus dibayar orang tua siswa sebesar Rp 75 ribu perbulan. Pembayaran mulai bulan Juli-November tahun 2021. Totalnya mencapai Rp 375 ribu.
Bagi orang tua siswa yang mampu tentu itu bukan masalah. Namun, bagaimana dengan orang tua siswa yang tidak mampu..?? Tentu ini sangat memberatkan sekali. Apalagi di tengah pandemi sekarang ini.
“Untuk mendapatkan sekilo beras aja susah sekarang ini bang, ditambah lagi kami harus membayar SPP anak saya yang sekolah di SMAN I Deli Tua. Gak tau lagi aku mau bilang apa bang,” ujar Imanuel Sembiring kepada bersamanewstv.com, kemarin
Menurut Imanuel, dia menyekolahkan anaknya di SMAN I Deli Tua karena ketidakmampuannya secara finansial. Dia pun berharap anaknya masih bisa terus sekolah. “Bukan ga tau aku di mana sekolah yang bagus dan bermutu bang. Cuma bayarnya nanti pakai apa,” katanya.
Harapan anak bangsa di provinsi yang katanya bermartabat ini pun kandas di tangan pihak SMAN I Deli Tua. Mirip kota Hirosima dan Nagasaki yang dibom atom oleh Amerika Serikat pada perang dunia ke II. Hancur lebur.
Imanuel pun berharap aparat penegak hukum mengusut kasus pungutan SPP di SMAN I Deli Tua tersebut. “Setahu saya dan kerap pula digaungkan pemerintah bahwa di sekolah negeri tidak lagi dipungut biaya uang sekolah alias SPP. Tapi di SMAN I Deli Tua ini kok bisa terjadi pungutan SPP,” pungkas Imanuel.
Kepala Sekolah SMAN I Deli Tua, Drs Darwin, MM, yang dikonfirmasi bersamanewstv.com melalui telepon seluler, Senin (07/06/2021) tidak diangkat. Di SMS juga tidak dibalas. (SAS)