Kabanjahe, Bersamanewstv
Kritikan miring yang selama ini “menyerang” Pemkab Karo, Sumatera Utara, terkait aksi masyarakat Liang Melas Datas (LMD) yang meminta perbaikan jalan dengan mengirim oleh-oleh 3 ton jeruk ke Presiden Jokowi, dijawab oleh Bupati Karo, Cory Sriwaty Beru Sebayang.
“Pada intinya kita sangat mendukung aksi masyarakat Liang Melas Datas. Apalagi ini untuk pembangunan jalan yang rusak,” kata Bupati Karo, Cory Beru Sebayang, saat menerima kehadiran Mulianta Ginting Munthe Wakil Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab media online bersamanewstv.com dan Redaktur Pelaksana Sastrawan Sembiring di rumah dinas bupati di Kabanjahe, Selasa (14/12/2021).
Menurut Bupati Cory, Pemkab Karo bukan tidak menaruh perhatian terhadap kondisi jalan rusak menuju Liang Melas Datas. Justru Pemkab Karo sudah menganggarkan dana lebih Rp 6 miliar untuk perbaikan jalan tersebut di tahun 2022. Ini merupakan bentuk perhatian serius sekaligus bukti bahwa Pemkab Karo sangat memperhatikan masyarakat Liang Melas Datas.
“Anggaran itu sudah disahkan dalam APBD Karo jauh hari sebelum aksi masyarakat ke Jakarta menemui Bapak Presiden Jokowi. Bahkan, dari seluruh kecamatan di Kabupaten Karo, anggaran pembangunan untuk Liang Melas Datas merupakan yang terbesar. Silahkan aja cek dalam buku APBD yang sudah disahkan,” ungkap Bupati Cory.
Saat ini, tambah Cory, APBD Karo tahun anggaran 2022 yang sudah disahkan melalui rapat paripurna DPRD Karo itu, sedang dalam tahap evaluasi oleh Pemprovsu.
“Jadi, kalau ada yang bilang Pemkab Karo tidak menaruh perhatian kepada Liang Melas Datas, itu tidak benar. Cuma, memang, APBD Karo sangat terbatas sehingga sekitar Rp 6 miliar yang baru bisa dianggarakan untuk tahun 2022. Sebab, wilayah lain juga ‘kan butuh anggaran pembangunan,” ujar Cory Beru Sebayang.
Terkait anggaran yang tumpah tindih karena Kementerian PUPR sudah menganggarkan sekitar Rp 170 miliar untuk perbaikan jalan Liang Melas Datas, Bupati Cory mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian PUPR. “Kita akan mencari solusi yang tepat. Kalau memungkinkan anggaran dari APBD Karo itu dipindahkan atau bagaimana, itu tergantung hasil koordinasi nantinya dengan kementerian PUPR,” jelas Bupati Cory.
Bupati Karo yang dikenal ramah dan murah senyum ini juga mengungkapkan bahwa Pemkab Karo saat ini sedang memproses pemekaran kecamatan di wilayah Liang Melas Datas. Cuma Pemkab Karo sempat terbentur pengadaan lahan untuk nantinya dibangun Puskesmas, kantor kecamatan dan Polsek.
“Saya pernah berkunjung ke Kuta Mbelin. Saya meminta masyarakat menyediakan lahan sekitar 3 hektar yang nantinya akan dibangun fasilitas Puskesmas, kantor camat dan Polsek. Dan saya ingin lokasinya di Samperaya. Di sanalah kelak akan menjadi ibukota kecamatan yang akan dimekarkan. Tapi masyarakat mengaku harga tanah di sana mahal. Mencapai sekitar 600 juta per hektar,” kata Cory.
Begitu pun, Bupati Cory tidak putus asa. Keinginannya memekarkan kecamatan di wilayah Liang Melas Datas masih terus menggelora. Tujuannya agar kesejahteraan masyarakat dapat terbantu.
Pucuk dicinta ulam pun tiba. Begitulah yang dialami Bupati Cory. Ketika dia terbentur soal lahan, muncul seorang warga yang menyanggupi pengadaan lahan seluas sekitar 3 hektar tersebut.
“Kita sangat bersyukur yaa…ternyata masih ada manusia berhati “malaikat” yang mengatakan kepada saya kalau lahan sekitar 3 hektar itu sudah ada. Mungkin kalian juga kenal siapa orangnya,” ungkap Bupati Cory seraya menyebutkan nama orang tersebut kepada kru bersamanewstv.com.
Pun begitu, Bupati Cory berharap agar masyarakat bersabar. Sebab, untuk memekarkan sebuah kecamatan harus mengikuti prosedur yang ada. Termasuk memenuhi semua persyaratan yang diamanahkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di negara ini.
“Pemekaran kecamatan harus melalui prosedur yang ada. Dan proses itu tentu membutuhkan waktu. Tapi, yang pasti, saya sudah menginstruksikan kepada bagian pemerintahan Pemkab Karo untuk memproses pemekaran kecamatan tersebut. Kita juga berharap masyarakat turut membantu melalui doa agar pemekaran secepatnya terkabul,” kata Bupati Cory seraya mengatakan dia belum genap setahun menjabat sebagai bupati Karo. (***)
IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!!💪💪👍👍🙏🙏
Mantap buk bupati ,semoga cepat terujut kami doakan ibuk sehat2 selalu