STM Hilir, Bersamanewstv
Entah mimpi apa tiga pria warga Tembung ini semalam. Ketiganya tewas digimbali massa di Desa Penungkiren, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, saat kepergok mencuri sepeda motor, Jumat (28/01/2022).
Selama ini warga di daerah itu rupanya sudah sering kehilangan sepeda motor. Makanya begitu ketiga pelaku kepergok mencuri sepeda motor RX King di Desa Namo Linting, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (28/01/2022) sekira pukul 02.00 WIB, warga langsung memburunya. Begitu dapat, emosi warga tak terbendung lagi. Ketiganya mati dipukuli.
Sebelum meregang nyawa, ketiga pelaku dikabarkan datang dari arah Desa Penungkiren, Kecamatan STM Hilir dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna Silver berbonceng tiga untuk mencari target.
Pucuk di cinta ulam pun tiba. Begitu sampai di Desa Namo Linting, Kecamatan STM Hulu, ketiga pelaku melihat satu unit sepeda motor RX King milik warga sedang terparkir di depan rumah.
Salah satu pelaku langsung beraksi hendak membawa kabur sepeda motor warga tersebut. Celaka. Saat sepeda motor sudah didorong sampai ke jalan, aksinya dipergoki warga yang langsung berteriak maling.
Ketiga pelaku langsung tancap gas berusaha menyelamatkan diri. Sambil mengejar pelaku, warga Desa Namo Linting menghubungi warga desa lain meminta agar memblokir jalan guna menghadang pelaku Curanmor berbonceng tiga mengendarai sepeda motor metik.
Puluhan warga Desa Penungkiren yang mendapat informasi dari warga Desa Namo Linting, berhasil menghadang ketiga pelaku. Namun, ketiga pelaku yang melihat kerumunan warga di tengah jalan, memilih kabur ke areal perladangan warga meninggalkan sepeda motornya di tengah jalan.
Mengetahui ada pelaku Curanmor yang kabur, malam itu juga ratusan warga dari Desa Namo Linting, Kecamatan STM Hulu, warga Desa Rambai, Desa Penungkiren dan Desa Lau Rakit Kecamanan STM Hilir serta Desa Penen, Desa Mardingding Julu, Desa Peria-ria, Kecamatan Sibiru-biru, langsung melakukan pencarian.
Meski pencarian sampai malam belum membuahkan hasil, ratusan warga yang gerah karena kerap kehilangan sepeda motor terus melakukan pencarian hingga siang hari. Bahkan, sejumlah ibu-ibu warga Desa Penungkiren menyediakan dapur umum sebagai persediaan makanan untuk warga yang melakukan pencarian.
Sekira pukul 14.00 WIB, ketiga pelaku berhasil ditangkap warga saat bersembunyi di salah satu lembah jurang. Amarah warga tak bisa terbendung. Ketiganya pun dihakimi hingga tewas.
“Warga sudah emosi kali bang, soalnya di sekitar sini udah puluhan sepeda motor yang hilang. Makanya warga langsung main hukum rimba,” kata sejumlah warga di lokasi.
Warga mengaku tidak sempat menanyai identitas para pelaku karena massa sudah beringas. “Namanya enggak sempat kami tanya bang, karena warga langsung main pukul. Tapi katanya mereka tinggal di Tembung,” sebut beberapa warga
Mengetahui ada pelaku Curanmor tewas dihakimi massa, petugas Polsek Talun Kenas dan Polsek Tiga Juhar langsung turun ke lokasi. Usai melakukan olah TKP, mayat ketiga maling nahas ini diboyong ke RS Bhayangkara, Medan, untuk diotopsi. (STP)
IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!!💪💪👍👍🙏🙏