TKP Deli Serdang: Pagi Disuntik Vaksin Covid-19, Sore Muntah, Mulut Berbuih, Tubuh Kejang-kejang..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Maret 28, 2022
TKP Deli Serdang: Pagi Disuntik Vaksin Covid-19, Sore Muntah, Mulut Berbuih, Tubuh Kejang-kejang..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

Medan, Bersamanewstv

Iqbal Zulkarnaen siswa kelas III SD mengalami muntah-muntah, mulut berbuih dan kejang-kejang tak lama usai disuntik vaksin Covid-19. Sang ibu, Sri Rahmayani yang panik bercampur bingung hanya bisa menangis menyaksikan kondisi anaknya tersebut, Senin (28/03/2022).

Warga Dusun IV, Desa Petumbukan, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, heboh. Ini karena Iqbal Zulkarnaen yang pagi hari disuntik vaksin Covid-19 di salah satu SD di Desa Tanjung Gusti, mengalami kritis dan dirawat di klinik Puja dr Balbir di Desa Petumbukan.

Sri Rahmayani mengatakan, kondisi anaknya pada pagi sebelum divaksin masih segar bugar. Beberapa waktu usai divaksin pun anaknya masih sehat. Tak terlihat tanda-tanda sakit.

Begitu juga ketika anaknya hendak tidur siang. Masih segar bugar. Namun, sorenya, anaknya muntah-muntah. Mulutnya berbuih, tubuhnya kejang-kejang dan bola matanya mendelik ke atas.

Melihat kondisi anaknya itu, Sri Rahmayani langsung melarikannya ke klinik Puja dr Balbir di Desa Petumbukan. Kondisi Iqbal Zulkarnaen sempat membaik usai mendapat perawatan. Tapi hanya sebentar. Tak lama kemudian tubuhnya kembali kejang-kejang.

Butiran air mata pun kembali mengalir deras dari kedua pelupuk mata Sri Rahmayani. Hatinya teriris melihat kondisi si buah hatinya. Dia panik. Dia bingung. Dia tak tahu harus berbuat apa lagi.

Informasi diperoleh, sebelumnya Iqbal Zulkarnaen tidak mengikuti vaksinasi Covid-19 di sekolahnya. Ini karena Iqbal kerap menderita demam tinggi. Dan hal itu sudah diberitahukan Sri Rahmayani kepada guru SD tempat anaknya menimba ilmu.

Tapi, menurut Ari Rahmayani, anaknya itu mendapat perlakuan yang berbeda dari pihak sekolah. Ketika pembelajaran tatap muka dilakukan, anaknya tersebut kerap “diasingkan” dari siswa-siswi lainnya. Begitu juga pada jam istirahat sekolah, anaknya dilarang bermain atau membaur dengan siswa lainnya dengan alasan belum divaksin Covid-19.

Iqbal pun meminta kepada kedua orang tuanya agar dirinya divaksin. Dengan terpaksa akhirnya kedua orang tua Iqbal mengizinkan keinginan anaknya itu.

Begitu mendapat informasi adanya vaksinasi Covid-19 di SDN Tanjung Gusti, Iqbal pun dibonceng ayahnya naik sepeda motor untuk ikut vaksinasi.

“Iqbal terlihat gembira sekali. Mungkin karena dia berpikir tidak akan “diasingkan” lagi dari teman-teman di sekolahnya karena sudah divaksin,” ujar Sri Rahmayani.

Tapi harapan Iqbal tinggal harapan. Kini bocah kelas III SD itu sedang “bertarung” bertaruh nyawa. Mudah-mudahan Tuhan mengabulkan doa kedua orang tua bocah yang sehari-hari penuh ceria tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, dr Ade Budi Krista, yang dikonfirmasi bersamanewstv.com melalui whatsapp, Senin malam (28/03/2022) tidak membalas walaupun sempat terlihat online.

Hal yang sama juga dilakukan Wakil Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar. Dikonfirmasi bersamanewstv.com melalui whatsapp, Senin malam (28/03/2022), wakil bupati yang juga ketua DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Deli Serdang ini tak membalas. (SAS/MUL)

 

IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!!💪💪👍👍🙏🙏

Tinggalkan Komentar

Tag

close
Banner iklan disini