Deli Serdang Geger..!! Tarigan Tewas Mandi Darah Dibacoki Adik Kandung..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Mei 6, 2022
Deli Serdang Geger..!! Tarigan Tewas Mandi Darah Dibacoki Adik Kandung..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

STM Hilir, Bersamanewstv

Entah setan apa yang merasuki Salomo Tarigan sehingga tega berbuat nekat. Pria berusia 32 tahun warga Dusun III, Desa Talapeta, Kec. STM Hilir, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, ini, membacoki abang kandungnya, Ebenezer Tarigan alias Eben (38) hingga tewas mandi darah, Kamis sore (05/05/2022) di perladangan Situnggung. Pelaku sudah diamankan Polresta Deli Serdang, Jumat dnihari (06/05/2022).

Informasi diperoleh bersamanewstv.com, abang tewas dibantai adik kandung itu bermula ketika Eben dan Salomo sama-sama sedang menimbang buah kelapa sawit yang mereka panen untuk dijual ke agen.

Salomo Tarigan menimbang buah sawit miliknya sendiri. Sedangkan Eben menimbang buah sawit milik orang tua mereka.

Kala itu, Salomo sempat membantu abangnya Eben menaikkan buah sawit milik orang tua mereka ke atas timbangan milik agen sawit.

Entah kenapa, usai menimbang buah sawit milik orang tuanya, Eben meminta kepada agen sawit agar uangnya diberikan kepadanya. Bukan kepada orang lain.

“Uang sawit ini nanti berikan kepadaku ya, jangan kalian berikan kepada orang lain,” ujar Eben seraya melemparkan dodos sawit ke arah adiknya Salomo Tarigan.

Tersangka Salomo Tarigan (tengah) saat diamankan di Mapolresta Deli Serdang.

Untung saja Salomo Tarigan mengelak sehingga tidak kena dodos sawit yang terbuat dari besi berujung tajam itu. Rupanya aksi Eben itu memicu emosi Salomo.

Sejurus kemudian Salomo mengambil dodos sawit yang tadi dilemparkan kepadanya. Lalu dodos sawit itu dilemparkan kembali dan mengenai tubuh Eben.

Tak hanya itu, Salomo kemudian menarik sebilah pisau panjang yang biasa dibawa ke ladang yang terselip di pinggangnya. Dia kemudian membacok tubuh abangnya Eben berulang kali.

Eben pun terkapar mandi darah. Bacokan sang adik mengenai kepala, tangan kiri dan kaki kiri Eben mengakibatkan luka menganga. Pria ini pun tewas di tempat terduga karena banyak kehabisan darah. Melihat kondisi Eben terkapar mandi darah dan tak bergerak lagi, Salomo Tarigan langsung melarikan diri.

Sedangkan warga pekerja agen sawit yang melihat kejadian itu langsung melapor ke kepala Desa Talapeta yang meneruskannya ke Polsek Talun Kenas.

Peristiwa pembunuhan ini pun membuat geger warga Desa Talapeta. Apalagi pada hari itu sedang berlangsung pesta pernikahan di Jambur Katolik, Talapeta. Warga berhamburan keluar jambur menuju ke lokasi kejadian yang berjarak sekitar 2 Km.

Di lokasi terlihat petugas Polsek Talun Kenas bersama Tim Inafis Polresta Deli Serdang melakukan pengamanan sekaligus pemeriksaan dan pendataan TKP.

Sementara itu Salomo Tarigan yang sempat melarikan diri ke arah Binjai, akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Talun Kenas didampingi keluarganya setelah anggota Polresta Deli Sersang melakukan pendekatan kepada pihak keluarga.

Menurut informasi yang diperoleh bersamanewstv.com, Salomo Tarigan bertindak nekat karena selama ini abang kandungnya Eben Tarigan, kerap menyusahkan orang tua mereka. Bahkan kabarnya, orang tua mereka sempat menderita stroke akibat ulah Eben selama ini.

Tersangka Salomo Tarigan dijerat dengan Pasal 338 Subs 351 ayat (3) KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (SAS/MUL)

 

 

IMBAUAN REDAKSI: Ayoo…Kita lawan virus Corona (Covid-19)..!! Patuhi protokol kesehatan (Prokes)..!! Jaga jarak dua meter, pakai masker, hindari kerumunan dan rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir. Bukan hebat kali Corona itu kalau kita bersatu..!!💪💪👍👍🙏🙏

Tinggalkan Komentar

Tag

close
Banner iklan disini