PERCUT SEI TUAN, BERSAMA
Situasi di Desa Sampali, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, semakin “mencekam”. Sejumlah spanduk berisi tulisan dipasang di pagar rumah warga.
Sementara kantor PTPN II Kebun Sampai sudah dipagari setinggi sekira dua meter. Tapi anehnya, kantor PAC salah satu Parpol tak dipasangi spanduk sama sekali.
Aksi pemasangan spanduk ini terduga sebagai intimidasi terhadap masyarakat yang tetap bertahan dari upaya pengusiran yang dilakukan PTPN II bekerjasama dengan Polri, Satpol PP Deli Serdang dan Pemprov Sumut, beberapa waktu lalu.
Pun begitu, masyarakat tetap bertekad setengah langkah pun takkan mundur dari tanah yang telah lama mereka tinggali. Melihat situasi ini, Desa Sampali terancam “banjir darah” bila PTPN II tetap ngotot mengusir masyarakat tersebut.
Pantauan kru harianbersama.com di lokasi, Kamis (17/11/2022) spanduk yang dipasang bertuliskan, “Area Perumahan Pansiunan/Aktif Bagian Lahan HGU yang tidak diperpanjang Berdasarkan Surat Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia No S. 567/MBU/09/2014 Tanggal 30 September 2014 Dahlan Iskan”.
Sedangkan kantor PTPN II Kebun Sampai yang telah dipagari sudah kosong melompong. Tidak ada satu pun pihak PTPN II berada di kantor tersebut. Yang ada kini tinggal bangunan kantor.
Diberitakan sebelumnya, pihak PTPN II bekerjasama dengan Polri, Satpol PP Pemprov Sumut dan Kab. Deli Serdang, melakukan pengusiran paksa terhadap masyarakat yang telah lama tinggal dan bercocok tanam di lahan tersebut.
Namun upaya PTPN II itu mendapat perlawanan dari masyarakat. Kala itu nyaris terjadi bentrok di lapangan. Kini, upaya yang sama kembali dilakukan dengan menggunakan cara yang berbeda.
Kabarnya, tanah eks HGU PTPN II yang telah lama dikuasai masyarakat itu akan diberikan kepada PT Ciputra sebuah perusahaan property berkedok proyek Deli Megapolitan. (IRD)
IMBAUAN REDAKSI: Virus Corona (Covid-19) mulai mereda. Tapi bukan berarti sudah tak ada. Namun yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita bersatu dan tetap waspada..!! 💪💪👍👍🙏🙏