DELI SERDANG, BERSAMA
Kapolsek Namorambe memang hebat. Perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada jajarannya untuk membasmi segala bentuk perjudian “dipatahkan” di tengah jalan. “Kandas” sebelum “berbekas”.
Itu pula yang membuat aktifitas judi tebak angka Toto Gelap (Togel), Sidney dan Hongkong makin “merajalela” di Kec. Namorambe, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara.
Sampai saat ini “kerajaan” judi Togel yang disebut-sebut dikelola warga sipil bermarga Barus itu masih eksis di lapangan. Bahkan, “raja” pemilik “kerajaan” judi Togel yang diisukan oknum salah satu kepala desa itu, terus mengembangkan “sayap” bisnis haramnya sampai ke pelosok desa.
Cuma sang “raja” tidak ingin namanya mencuat ke permukaan Makanya ditempatkan marga Barus untuk mengelola “kerajaan” judinya itu.
Sekitar 15 tahun sudah “kerajaan” judi Togel itu eksis “merampok” uang masyarakat dengan iming-iming akan mendapatkan uang banyak secara mudah dengan modal kecil.
Omset yang diraih “kerajaan” judi Togel ini pun tidak sedikit. Bayangkan saja, dalam satu hari ada tiga putaran judi tebak angka. Togel, Sidney dan Hongkong. Kabarnya, per hari omsetnya mencapai puluhan juta rupiah hanya untuk satu jenis judi tebak angka.
Besarnya omset yang diperoleh “kerajaan” judi Togel ini membuat pihak-pihak tertentu tergiur. Mereka pun mulai mencoba menebar para juru tulis (Jurtul) untuk menyaingi “kerajaan” judi Togel yang sudah belasan tahun bercokol di Kec. Namorambe. Beredar isu pemain baru ini dari kalangan oknum TNI.
SGS warga Kec. Namorambe kepada kru harianbersama.com melalui WhatsApp, Sabtu (29/04/2023) mengakui judi tebak angka semakin “merajalela” di Namorambe. “Judi tebak angka masih main terus. Tak tersentuh karena terduga dibekingi oknum TNI,” katanya.
Warga yang minta namanya disingkat ini pun membeberkan beberapa lapak para Jurtul beroperasi “menyedot” uang masyarakat. Semua serba terang-terangan.
“Setahu saya ada di warung Simpang Gg Becek atas nama Ir, warung Gg Madrasah Dusun VI atas nama Al dan DS, warung Penampungan Dusun III atas nama MB, warung Kuta Deli Tua Dusun I atas nama Per dan warung simpang Kowilhan Desa Deli Tua Kuta,” ungkapnya.
Kepala Penerangan Kodam I Bukit Barisan (Kapendam I/BB) Kolonel Inf Rico J Siagian, SSos, yang dikonfirmasi kru media ini melalui WhatsApp, Sabtu (29/04/2023) siang, tidak membalas walau terlihat dua centang hitam.
Sementara itu Kapolsek Namorambe, Iptu R Lubis yang dikonfirmasi kru media ini melalui WhatsApp, Sabtu (29/04/2023) siang, mengatakan akan menindaklanjuti.
“Akan kita tindak lanjuti infonya, kalau ada waktu ipar, jumpa kita atau di Polsek pun jadi. Terima kasih,” kata Kapolsek. (HB03)
IMBAUAN REDAKSI: Virus Corona (Covid-19) mulai mereda. Tapi bukan berarti sudah tak ada. Namun yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita bersatu dan tetap waspada..!! 💪💪👍👍🙏🙏