MEDAN, BERSAMA
Para bandar judi Toto Gelap (Togel) Singapore, Sidney dan Hongkong benar-benar sudah menancapkan “kukunya” sehingga bisnis haramnya makin “merajalela” di Deli Tua.
Pengamatan kru harianbersama.com di lapangan, para juru tulis (Jurtul) judi Togel ini sudah tidak sungkan-sungkan meletakkan buku tafsir mimpi di atas meja warung kopi tempatnya biasa mangkal menunggu pembeli.
Situasi ini mirip ketika “dewa judi” Olo Panggabean “berkuasa” di Sumatera Utara. Kala itu para Jurtul bebas menulis secara terang-terangan. Tak ada yang perlu ditakutkan. Selain buku tafsir mimpi, nomor-nomor lama yang sudah keluar pun terletak di atas meja warung kopi.
Suasana seperti itu kini mulai terlihat di banyak warung kopi di wilayah hukum Polsek Deli Tua. Kian hari aktifitas judi Togel semakin bebas.
Polsek Deli Tua bukannya tidak bekerja. Petugas sudah berulang kali turun menggerebek sejumlah lokasi yang disebut-sebut sebagai lapak judi Togel.
Sayangnya sampai saat ini petugas belum berhasil mengamankan seorang pun juru tulis togel. Konon pula menangkap bandarnya. Harapan masyarakat pun seperti pungguk merindukan bulan.
Inilah yang menimbulkan persepsi negatif di mata masyarakat. Timbul praduga penggerebekan yang dilakukan polisi mirip “sinetron”. Sudah ada sutradara, produser, pemain dan akhir ceritanya sesuai skenario.
Seperti informasi yang beredar, saat ini ada tiga bandar judi besar yang “berkuasa” di Kec. Deli Tua. Para bandar judi ini menebar Jurtulnya ke penjuru Deli Tua. Bandar pun mensugesti parta Jurtul bahwa semuanya aman terkendali.
Untuk menandai miliknya, para bandar judi Togel ini memberi “sandi” atau merek tertentu. Ada yang diberi nama Solo Timur Medan, Namlea Demak dan Bandung Solo.
Kapolsek Deli Tua Kompol Dedy Dharma, SH, yang dikonfirmasi kru harianbersama.com melalui WhatsApp, baru-baru ini, tidak membalas. Kapolsek memilih diam.
Semoga saja dalam diamnya itu Polsek Deli Tua terus bergerak untuk meringkus para Jurtul dan bandar judi Togel tersebut, agar tidak dianggap “tutup mata” oleh masyarakat. (HB03)
IMBAUAN REDAKSI: Virus Corona (Covid-19) mulai mereda. Tapi bukan berarti sudah tak ada. Namun yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita bersatu dan tetap waspada..!! 💪💪👍👍🙏🙏