DELI SERDANG, BERSAMA
Mesin judi tembak ikan kian “merajalela” di wilayah hukum Polsek Pancur Batu dan Medan Tuntungan. Dirkrimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, “gerah” dan “membidik” mesin judi tembak ikan di kedua wilayah tersebut.
“Terima kasih infonya kita cek. Kalau ada main kita pastikan akan ditindak,“ kata Dirkrimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, saat dikonfirmasi kru harianbersama.com melalui WhatsApp, Senin (05/06/2023).
Aktifitas perjudian mesin tembak ikan saat ini memang “merajalela” di wilayah hukum Polsek Pancur Batu dan Medan Tuntungan.
Selama ini belum ada satu pun pemain, pengelola dan penyedia tempat mesin judi tembak ikan itu yang ditangkap Polsek setempat. Konon pula bandarnya yang dikenal “licin” seperti belut campur oli.
Infonya mesin judi tembak ikan tersebut saat ini beroperasi di
kawasan Pajak Melati disebut-sebut di Warkop Rabun dan Gantang Dua di Lingkungan IV, Kel. Tanjung Selamat.
Lokasi lainnya diinfokan di Jln Petunia, Desa Namo Gajah dan di Kel. Lau Cih, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara.
Selain mesin judi tembak ikan, judi dadu juga dikabarkan beroperasi di Kel. Simpang Selayang. Sayangnya Polsek Medan Tuntungan tidak pernah menangkap pelaku judi di wilayahnya.
Hal yang sama juga terjadi di wilayah hukum Polsek Pancur Batu. Aktifitas mesin judi tembak ikan berjalan mulus. Bebas hambatan.
Kapolsek Pancur Batu Kompol Norman H Shite, SIK, pernah dikonfirmasi kru media ini menegaskan pihaknya komit melakukan penindakan terhadap aktifitas perjudian yang beroperasi di wilayah hukumnya.
Seperti kata pepatah lidah tak bertulang, pernyataan Kapolsek itu terkesan hanya lips service belaka. Buktinya sampai sekarang aktifitas mesin judi tembak ikan masih bebas beroperasi. (HB03)
IMBAUAN REDAKSI: Virus Corona (Covid-19) mulai mereda. Tapi bukan berarti sudah tak ada. Namun yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita bersatu dan tetap waspada..!! 💪💪👍👍🙏🙏
