MEDAN, BERSAMA
Misteri penemuan dua mayat pria mengapung di dalam parit di Jln AH Nasution, Kel. Pangkalan Masyhur, Medan Johor, Sumatera Utara, Jumat pagi (30/06/2023) terjawab sudah.
Keduanya rupanya korban kecelakaan lalu lintas. Bukan seperti praduga sebelumnya sebagai pelaku atau korban begal.
Kapolsek Deli Tua, Kompol Dedy Dharma, SH, yang dihubungi kru harianbersama.com, Jumat (30/06/2023) sekira pukul 19.40 WIB menduga kuat keduanya korban kecelakaan.
“Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), keduanya diduga kuat korban kecelakaan lalu lintas. Sebab di TKP ditemukan pohon bekas ditabrak yang mengakibatkan kayunya terkelupas. Selain itu tiang listrik yang ada di situ juga bengkok,” kata Kompol Dedy Dharma.
Menurut perwira menengah (Pamen) Polri ini, pihaknya juga menemukan mobil Toyota Avanza hitam plat BB 1238 QA di halaman parkir kantor BSIP Sumut. Kondisi dinding mobil rusak.
“Security kantor BSIP Sumut, Samuel, yang kita mintai keterangan mengaku mengetahui ada kecelakaan di lokasi sekitar pukul 01.30 WIB. Tapi dia tidak mengetahui ada mayat di situ,” jelas Kapolsek.
Kemudian, sambung Kapolsek, pengendara tersebut menitipkan mobilnya ke dalam halaman kantor BSIP Sumut lalu pergi.
Tewasnya kedua pria itu diduga korban lakalantas diperkuat dengan kondisinya yang mengalami patah di bagian kaki.
“Jasad kedua korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” beber Kapolsek. (HB03)
IMBAUAN REDAKSI: Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada. Tetap waspada dan yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!! 💪💪👍👍🙏🙏