DELI SERDANG, BERSAMA
Jalan alternatif yang dibangun Pemkab Deli Serdang, Sumatera Utara, untuk mengatasi jalan putus di Dusun Pintu Besi, Desa Lau Rakit, Kec. STM Hilir menuju Desa Penen, Kec. Sibiru-biru, belum seminggu digunakan sudah hancur.
Masyarakat pengguna jalan sangat kecewa. Kabarnya jalan sepanjang sekitar 200 meter itu dibangun dengan dana ratusan juta.
Menurut warga setempat jalan itu dikerjakan secara swakelola, tapi pekerjaannya amburadul. Akhirnya pemakai jalan memilih kembali ke jalan lama berbayar yang dibangun oleh warga setempat. Sekali lintas bayar Rp 5.000 bagi roda empat. Tapi pengguna jalan merasa bersyukur biar jalan berbayar.
Pemkab Deli Serdang kurang perhatian mencari jalan akternatif pengganti jalan putus. Arus perekonomian warga lama terganggu.
Sementara jalan Peneb ke Sibirubiru saar ini hancur,babak belur akibat truk pengangkut batu untuk proyek Lau Simememe.
Masyarakat Sibirubiru dan Stm Hilir sangat kecewa melihat kurangnya perhatian Bupati DS Asari Tambunan. Jalan alternatif pengganti jalan putus itu diduga jadi ajang korupsi oknum Dinas PU DS. Jalan tanah itu sebenarnya tidak membutuhkan dana banyak. (HB01)
IMBAUAN REDAKSI: Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada. Tetap waspada dan yakinlah Corona takkan bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!! 💪💪👍👍🙏🙏
