DELI SERDANG, BERSAMA
Penampilannya biasa saja. Jauh dari kesan glamour walau pun menjabat sebagai kepala dinas. Tapi, ada yang luar biasa pada dirinya. Yaitu kinerjanya.
Dia adalah Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDA BMBK) Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, Janso Sipahutar, MT.
Kepala dinas yang satu ini memang beda. Dia tidak betah berlama-lama duduk manis di kursi empuk di ruangan ber-AC di kantornya.
Dia sadar betul bahwa dia adalah pelayan masyarakat. Makanya dia lebih sering turun ke lapangan guna mengaplikasikan dirinya sebagai pelayan masyarakat dengan menyahuti aspirasi rakyat.
Salah satu contohnya adalah pengerukan saluran drainase di Jln Perhubungan, Desa Lau Dendang, Kec. Percut Sei Tuan.
Selama ini kondisi saluran drainase tersumbat oleh sendimentasi dan sampah para pedagang yang berjualan di atas parit. Kondisi ini membuat kawasan itu rawan banjir bandang.
Menyahuti aspirasi masyarakat melalui pihak Kec. Percut Sei Tuan, Kadis SDA BMBK, Janso Sipahutar, langsung gerak cepat menurunkan alat berat dan “pasukan” kuning untuk mengeruk saluran drainase.
Pepatah “lebih baik mencegah dari pada mengobati” dilakukan Kadis SDABMBK, Janso Sipahutar. Langkah antisipatif terhadap ancaman banjir ini pun menuai pujian tak hanya dari rakyat tapi juga pejabat. Terlebih lagi saat ini curah hujan cukup tinggi.
“Kita sudah mulai bekerja sejak beberapa bulan lalu sampai sekarang agar masyarakat terhindar dari banjir. Ada pun daerah yang sudah kita keruk saluran drainasenya yakni Desa Medan Estate, Sampali dan Laut Dendang,” jelas Kadis SDABMBK, Janso Sipahutar, MT, saat dihubungi kru harianbersama.com melalui WhatsApp, Selasa (26/09/2023).
Menurut Janso Sipahutar, Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan, jauh hari sudah menginstruksikan agar memonitor daerah-daerah rawan banjir.
“Jadi, daerah yang dinilai berpotensi besar terjadi banjir, langsung kita cari solusi sekaligus mengeksekusinya agar terhindar dari banjir,” kata Janso Sipahutar.
Sebelumnya Camat Percut Sei Tuan, A Fitrian Syukuri, SSTP, MSi, bersama Trantib kecamatan dan Sartpol PP Pemkab Deli Serdang, menertibkan lapak para pedagang kaki lima yang berjualan di bahu jalan dan di atas saluran drainase di Jln Perhubungan, Desa Laut Dendang.
“Sebelum penertiban, kita sudah lebih dulu menyurati para pedagang itu agar lapak jualannya mundur ke belakang saluran drainase. Alhamdulillah, saya berterima kasih kepada para pedagang tidak ada gejolak. Para pedagang mau menata lapak dagangannya tidak lagi di bahu jalan dan di atas parit,” ungkap camat.
“Saya juga mengapresiasi Kadis SDABMBK Kab. Deli Serdang Pak Janso Sipahutar, yang gerap cepat merespon permohonan kami menurunkan “pasukan” kuning, alat berat dan truk untuk mengeruk saluran drainase yang tersumbat selama ini sehingga kerap terjadi banjir” tambah camat. (HB06)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!! ????????????????????????
