DELI SERDANG, BERSAMA
Satu per satu “kebobrokan” oknum pejabat di Pemkab Deli Serdang, Sumatera Utara, mencuat ke permukaan.
Bayangkan saja, CV Maju Bersama yang bergerak di bidang perbengkelan bubut, bisa mulus beroperasi tanpa izin di tengah permukiman padat penduduk di Gg Sahabat, Dusun ll, Desa Suka Makmur, Kec. Deli Tua. Warga pernah demo tapi tak diterge. Bahh..!!
Kabid Pengendalian Lingkungan Hidup Kab. Deli Serdang, Rivan Silaen, yang dikonfirmasi kru media ini melalui WhatsApp saat aksi demo warga, Senin (07/08/2023) membenarkan CV Maju Bersama tidak memiliki izin lingkungan hidup. Celakanya, tidak ada tindakan tegas dari pejabat terkait di Pemkab Deli Serdang.
“Sampai saat ini CV Maju Bersama belum pernah bermohon untuk pengajuan dokumen lingkungan hidup (SPPL atau UKP/UPL) ke Dinas Lingkungan Hidup. Yang mereka miliki masih dari OSS bang,” jelas Rivan Silaen, kala itu.
Ini pula yang membuat DPD Lembaga Independen Pemuda Pemerhati Indonesia (LIPPI) Sumut angkat bicara. “Aneh kali pejabat Pemkab Deli Serdang ini. Udah jelas-jelas tak memiliki izin kok dibiarkan. Ada apa ini,” tandas Ketua DPD LIPPI Sumut, M Roni Al Hadi, saat diminta kru harianbersama.com tanggapannya, Senin (02/10/2023).
Lagi pula, sambung Roni, peruntukan Kec. Deli Tua sesuai RUTR Pemkab Deli Serdang bukan kawasan industri. Selain itu keberadaan usaha CV Maju Bersama berada di permukiman padat penduduk sehingga warga resah.
“Masyarakat di sana sudah pernah demo memblokade jalan. Ini menunjukkan warga sudah terganggu dengan operasional CV Maju Bersama yang kabarnya tutup sampai pukul 21.30 WIB. Suara bising dari peralatan yang digunakan CV Maju Bersama jelas mengganggu istirahat warga setelah lelah seharian bekerja,” beber Roni.
Karena itu, Roni mendesak Pemkab Deli Serdang gerak cepat menindak tegas menutup usaha ilegal tersebut. “Kita khawatir masyarakat sudah tidak kuat sehingga rawan memicu aksi main hakim sendiri. Jika itu terjadi, pemerintah dan aparat hukum jangan menyalahkan masyarakat. Itu semua pemicunya karena tidak tegasnya pemerintah,” tandas Roni.
Roni mengungkapkan dalam waktu dekat akan mengadukan CV Maju Bersama ke aparat hukum terkait usaha ilegal, dugaan pencemaran dan pengemplangan pajak.
“Untuk itu kita akan menggandeng Walhi dan Walantara yang selama ini peduli terhadap lingkungan. Setelah data-data yang diperlukan diperoleh, kita akan membawa kasus ini ke ranah hukum. Termasuk oknum pejabat terkait di Pemkab Deli Serdang yang melakukan pembiaran,” tandas Roni.
Sebelumnya, Senin (07/08/2023) pagi, warga demo memprotes keberadaan CV Maju Bersama karena menimbulkan suara bising sehingga meresahkan masyarakat sekitar.
Bahkan beberapa anggota DPRD Kab. Deli Serdang juga sudah pernah turun ke lokasi bengkel tersebut. Tapi, sudah enam bulan lamanya tidak ada titik terangnya.
“Kami masyarakat sangat resah karena suara bising dan polusi udara yang ditimbulkan usaha bengkel bubut itu. Apalagi usaha itu kerap beroperasi sampai pukul 21.30 WIB,” kata seorang ibu-ibu.
Ditambahkan warga bernama Wani, persoalan itu sudah pernah mereka laporkan kepada wakil rakyat di DPRD Kab. Deli Serdang. Bahkan sudah pernah dibahas dalam rapat dengar pendapat komisi DPRD pada 12 April 2023.
“Dalam rapat itu terbongkar kalau CV Maju Bersama tidak memiliki izin usaha maupun izin lingkungan hidup. Tapi kok bisa beroperasi sampai sekarang,” kata Wani.
“Kalau memang pemerintah dan anggota dewan yang mengaku wakil rakyat tidak bisa menyelesaikan persoalan ini, biar kami masyarakat yang bertindak mencari solusinya dengan “bahasa” kami sendiri,” kesal Wani.
Sementara itu Anggota DPRD Kab. Deli Serdang, Antonius Ginting, yang dikonfirmasi kru harianbersama.com melalui WhatsApp, Senin (07/08/2023) tidak membalas walaupun terlihat dua centang hitam.
Padahal, Antonius Ginting, adalah anggota dewan dari daerah pemilihan Deli Tua. Ditambah lagi dia juga tinggal di Kec. Deli Tua. (HB03)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!