MEDAN, BERSAMA
Telegram Rahasia (TR) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menarik Kabid Propam Polda Sumut, Kombes Dudung ke Mabes Polri, menuai protes dari sejumlah kalangan.
Puluhan warga dari Koalisi Aliansi Lembaga Sumatera Utara (Kalamsu) pun berdemonstrasi ke Mapolda Sumut Jln Sisingamangaraja, Medan, Senin (23/10/23) petang.
Puluhan massa ini meminta agar Kombes Dudung Adijono tetap di posisi Kabid Propam Polda Sumatera Utara.
“Kami mempertanyakan kepada Kapolda Sumatera Utara penyebab dan alasan kenapa Kombes Dudung Adijono dimutasi dari jabatannya,” ucap Koordinator lapangan, Imran Halomoan.
Menurut mereka, Kombes Pol Dudung Adijono memiliki sejumlah prestasi dalam menangani perkara pelanggaran etik dan disiplin yang dilakukan anggota Polda Sumatera Utara.
Kombes Dudung Adijono juga dinilai tegas dan berani dalam mengevaluasi kinerja personel Polri yang nakal.
Di antaranya, mantan Kabag Bin Operasional Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara, AKBP Achiruddin Hasibuan yang dijatuhi sanksi Pemberitaan Tidak Dengan Hormat (PTDH) karena kasus penganiayaan dilakukan anaknya.
Kemudian, mantan Waka Polres Binjai, Kompol Agung Basuni atas kasus dugaan perselingkuhan dan kasus dua waria mengaku diperas hingga empat personel Polda menjalani sidang kode etik.
“Sejak 7 bulan kepemimpinannya menunjukkan kinerja bagus yang sangat pantas diapresiasi,” sebut massa.
Bendahara Lembaga Independen Pemuda Pemerhati Indonesia (LIPPI) Sumatera Utara, Sastrawan Sembiring, yang diminta tanggapannya mengaku kecewa atas mutasi yang dilakukan Kapolri terhadap Kombes Dudung sebagai Kabid Propam.
“Kombes Dudung memiliki prestasi yang baik selama menjabat sebagai Kabid Propam Polda Sumatera Utara. Sikap dan kinerjanya yang tegas tanpa pandang bulu terhadap jajaran yang menyimpang sangat mencerminkan Polri yang presisi. Lalu kenapa dimutasi,” katanya.
Menurutnya, saat kepemimpinan Kombes Dudung sebagai Kabid Propam banyak pengaduan masyarakat yang dilayani dan diproses secara berkeadilan.
“Sikapnya yang tegas dan disiplin sangat dibutuhkan di Polda Sumatera Utara. Tapi kemarin Kapolri malah memutasi pak Dudung. Kita benar-benar kecewa, sementara kita melihat masih banyak oknum-oknum di jajaran Polda Sumatera Utara ini yang menyimpang dan harus dilakukan penegakan hukum oleh pak Dudung,” terangnya.
Aksi massa demo ini diterima Kepala SPKT Polda Sumatera Utara, AKBP Benma Sembiring. “Aspirasi ini sudah diterima dan akan kami sampaikan kepada pimpinan. Terima kasih,” ujarnya.
Diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, melakukan mutasi di tubuh Polri. Mulai dari Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) di sejumlah Polda hingga Mabes Polri.
Termasuk Kabid Propam Polda Sumatera Utara yang dijabat Kombes Dudung Adijono. Mutasi tertuang dalam surat keputusan Kapolri Nomor ST/2360/IX/KEP/2023 tertanggal 14 Oktober 2023.
Surat TR itu ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Agus Andrianto. Di sana tertulis Kombes Dudung Adijono ditarik ke Mabes Polri dengan jabatan sebagai Widyaiswara Muda Sespimen Sespim Lemdiklat Polri.
Sementara jabatan Kabid Propam Polda Sumatera Utara dipercayakan kepada Kombes Bambang Tertianto. Bambang sebelumnya menjabat sebagai penyidik Tindak Pidana Madya TK II Bareskrim Polri. (HB10)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
