MEDAN, BERSAMA
Pimpinan Pusat Koalisi Pemerhati Indonesia Raya (Kapir) kembali melakukan aksi demonstrasi di depan kantor BPKP Sumut, Jln Gatot Subroto, Medan, Rabu (06/12/2023) siang.
Di kantor Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, tim Kapir meminta dilakukan pengawasan terkait dugaan korupsi di Perumda Tirtanadi.
“Sesuai informasi dan inverstigası di lapangan banyaknya pensiunan Perumda Tirtanadi yang belum mendapatkan hak-haknya (uang pensiun), yang sampai saat ini masih menunggu itikad baik direksi Perumda Tirtanadi untuk menyelesaikannya,” kata Koordinator Aksi, Mickael Halomoan Harahap, dalam orasinya.
Selain itu, massa juga menemukan beberapa data serta validitas dugaan permainan meteran air. Pelanggan air yang kehilangan meteran harus membayar sebesar Rp 800 ribu.
“Yang mana setelah dilakukan investigasi di lapangan diduga ada penadah meteran oleh pihak Perumda Tirtanadi itu sendiri. Serta adanya dugaan monopoli atau KKN Gate Valve yang diduga dikuasai rekanan Perumda Tirtanadi yang diduga keras adalah keluarga seorang Direksi Perumda Tirtanadi. Ini harus didalami pihak BPKP,” terangnya.
Massa juga mengaku Polda Sumatera Utara telah menggeluarkan Surat Perintah Tugas Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut Nomor: Sprin.Gas/823 /VIII/2023/Ditreskrimsus tentang Dugaan Tindak Pidana Korupsi, Terkait Pelaksanaan Pengadaan Pemasangan Pipa Transmisi dengan diameter 300 mm di Jalan Kapten Sumarsono, Kel Medan Helvetia dan sekitarnya serta pekerjaan Rehabilitasi Menara Air Pada Perumda Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara TA 2022.
“Kami mendorong agar BPKP juga ikut mengawasi proyek ini,” terangnya.
Korwas 2 Investigasi dari BPKP Sumut, Hardono, menerima aspirasi massa dan berjanji akan menyampaikan kepada pimpinan.
“Aspirasi ini akan saya sampaikan kepada pimpinan dan akan ditindaklanjuti untuk tahapan selanjutnya,” terangnya. (HB10)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
