MEDAN, KOMPAS
Musibah tanah longsor terjadi di Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Lontung Dolok, Kecamatan Pahae Julu, Kabupaten Tapanuli Utara, (Taput), Sumatera Utara, Sabtu (23/12/2023).
Seperti dilansir Kompas, akibat insiden ini mobil pikap dan Avanza yang melintas sempat tertimbun material longsor.
Kapolsek Pahae Julu Iptu Krisman Saragih mengatakan, peristiwa terjadi sekitar 10.00 WIB. Tiba-tiba bukit samping jalan tersebut longsor, material lumpur dan kayu pun tumpah ruah ke jalan.
Material tanah lalu mengenai 2 mobil yang melintas di bawahnya. “Jadi ceritanya, waktu mobil lewat longsor datang menutup jalan. Mobilnya terpergok tidak bisa lewat.
Lalu sopir dan penumpangnya turun, tiba-tiba datang lagi longsoran tanah campur lumpur hingga 2 meter menutup jalan,” ujar Krisman dalam keterangannya.
“(Kedua) mobilnya pun terdorong ke beram jalan sebelah kanan dan lumpur pun masuk ke mobil,” tambah Krisman.
Mendapat informasi tersebut polisi langsung ke lokasi kejadian untuk menolong penumpang mobil tersebut.
“Pertama kita selamatkan dulu orang, beruntung pengemudi kedua mobil dan penumpangnya selamat dan tidak ada luka,” tambahnya
Akibat longsor ini juga sekira 50 meter jalan di lokasi kejadian tertutup tanah dan kayu tumbang. Kemudian polisi menggunakan alat berat untuk mengangkut material longsor.
“Sekitar 2 jam (setelah longsor) jalan pun, mulai berangsur pulih dan kendaraan pun dengan sistim buka tutup sudah mulai diberlakukan,” katanya.
Sejauh ini penyebab tanah longsor diduga akibat curah hujan yang sangat tinggi mulai, Jumat (22/12/2023) malam, hingga esok paginya. (***)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
