Ngerii..!! Perintah Kapolri Berantas Tambang Ilegal “Dipatahkan” Polresta Deli Serdang, Laporan PTPN II “Kandas” di Polda Sumut..!! Galian C Makin “Merajalela”..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Februari 16, 2024
Ngerii..!! Perintah Kapolri Berantas Tambang Ilegal “Dipatahkan” Polresta Deli Serdang, Laporan PTPN II “Kandas” di Polda Sumut..!! Galian C Makin “Merajalela”..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

DELI SERDANG, BERSAMA

Entah apa yang merasuki Polresta Deli Serdang sehingga nekat “mematahkan” perintah Kapolri tentang pemberantasan ilegal mining (pertambangan ilegal). Sampai saat ini pertambangan tanah ilegal masih “merajalela”.

Bahkan laporan PTPN II selaku pemilik lahan yang dijadikan lokasi tambang ilegal tersebut, “kandas” di Polda Sumut. Beredar isu mafia tambang ilegal ini dibekingi “orang kuat” sehingga tak tersentuh aparat.

Hal ini terbukti ketika baru-baru ini sejumlah anggota BKO TNI bersama sekuriti PTPN II turun ke lokasi untuk menghentikan aktivitas tambang ilegal tersebut.

Namun para mafia tambang ilegal tak perduli. Mereka terus beraktivitas. Alat berat excavator terlihat memuat tanah ke atas truk-truk yang antri. Sempat terjadi perdebatan di lokasi sebelum BKO TNI dan sekuriti meninggalkan lokasi tersebut.

Ada pun lokasi tambang tanah ilegal itu berada di atas jembatan Sungai Belumai di Dusun III Sei Basah, Desa Tadukan Raga, Kec. STM Hilir, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara.

Pihak PTPN II Kebun Patumbak bukannya berdiam diri mengetahui lahannya diserobot dan dijadikan pertambangan tanah ilegal.

Perusahaan “plat merah” itu sudah membuat laporan polisi dengan nomor: LP/B/846/Vll/2023/SPKT/Polda Sumut. Laporan tertanggal 17 Juli 2023 tersebut ditandatangani Kepala SPKT Polda Sumut, AKBP Drs Benma Sembiring.

Tragisnya, meski pun yang membuat laporan adalah BUMN melalui karyawan Heri Santoso, namun kasusnya “kandas” di Polda Sumut. Buktinya, sampai saat ini aksi pertambangan ilegal masih “merajalela” di lahan PTPN II.

Padahal, selain merugikan BUMN dan pemerintah, keberadaan pertambangan tanah ilegal itu nyata-nyata telah “menelan” korban dari pihak masyarakat.

Sejumlah warga menderita luka robek di kaki dan ada tulang rahang bergeser. Ini karena warga yang melintas terjatuh bersama sepeda motornya akibat jalan aspal jadi licin karena tanah yang berserakan diguyur air hujan.

Jumiati (45), contohhya. Telapak kaki kiri wanita ini robek setelah jatuh bersama sepeda motornya dan harus mendapat 28 jahitan.

Sedangkan Muhimin tulang rahangnya sampai bergeser. Begitu juga dengan Sri Ramadhani (37) terjatuh bersama sepeda motornya karena jalan licin. Ketiganya merupakan warga Dusun I Tungkusan, Desa Tadukan Raga.

Aksi penolakan terhadap pertambangan ilegal itu juga sudah pernah dilakukan masyarakat. Didampingi sejumlah aktivis, warga demo di jalan.

Tapi lagi-lagi tidak ada perhatian serius dari Kapolresta Deli Serdang untuk menangkap pelaku pertambangan ilegal tersebut.

Begitu juga dengan Dirreskrimsus Polda Sumut, Kombes Andry Setiawan. Saat ditanya wartawan, Kombes Andry Setiawan mengaku tidak mau berkomentar soal pertambangan Galian C dan lebih mengutamakan action alias penindakan.

“Untuk aktivitas pertambangan Galian C tanpa izin, saya tidak akan berkomentar. Tapi kami akan melakukan action atau penindakan langsung,” tegas Kombes Pol Andry Setiawan kepada kru harianbersama.com saat dihubungi melalui WhatsApp, Jumat (02/02/2024).

Pernyataan perwira menengah (Pamen) Polri itu pun sempat menumbuhkan asa masyarakat yang selama ini sudah pupus terhadap korps baju cokelat dalam menindak pertambangan tanah ilegal.

Namun, ibaratkan kaca, asa itu kini telah retak. Tinggal menunggu waktu menjadi hancur berantakan. Soalnya, hingga hari ini, Jumat (16/02/2024) belum ada tanda-tanda action yang disebutkan Dirreskrimsus Polda Sumut itu akan dilaksanakan.

Sementara itu aktivitas pertambangan tanah Galian C di Desa Tadukan Raga dan lokasi lainnya kian “menggila”. Masyarakat yang setiap hari “makan” abu saja tak diperdulikan pengusaha. konon pula kerusakan lingkungan serta habitat flora dan fauna.

Kesabaran masyarakat pun sudah habis. Jika dalam waktu dekat polisi tidak menangkap mafia pertambangan ilegal itu, masyarakat berencana demo ke Mapolresta Deli Serdang dan Mapolda Sumut.

“Kalau itu pun tidak diterge polisi, jangan salahkan masyarakat jika bertindak menggunakan bahasanya sendiri terhadap mafia tambang ilegal itu,” tandas salah seorang warga Desa Tadukan Raga. (HB03)

 

 

IMBAUAN REDAKSI:

Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!

Tinggalkan Komentar

Terkini Lainnya

Ngerii..!! Hujan Deras dan Angin Kencang Terjang Sukajulu Karo, Pohon Besar Bertumbangan..!!

Ngerii..!! Hujan Deras dan Angin Kencang Terjang Sukajulu Karo, Pohon Besar Bertumbangan..!!

Sorotan
Ngeri Kali Bahh..!! Terbesar ke Dua di Deli Serdang, Kota Tanjung Morawa Semrawut dan Jorok..!!

Ngeri Kali Bahh..!! Terbesar ke Dua di Deli Serdang, Kota Tanjung Morawa Semrawut dan Jorok..!!

Sorotan
Wooiii….Kades se Indonesiaaa…Kelen Tengok Nihh..!! Bawa “Pasukan”, Kepala Desa Selamat Deli Serdang Sweeping Perumahan Terduga Sarang Narkoba..!!

Wooiii….Kades se Indonesiaaa…Kelen Tengok Nihh..!! Bawa “Pasukan”, Kepala Desa Selamat Deli Serdang Sweeping Perumahan Terduga Sarang Narkoba..!!

Sorotan
“Kejamnya” Pemkab Deli Serdang..!! Tangisan Senyap Anak Pedagang Deli Tua: Membunuh “Pahlawan” Ekonomi, Mengubur Asa Anak Bangsa..!!

“Kejamnya” Pemkab Deli Serdang..!! Tangisan Senyap Anak Pedagang Deli Tua: Membunuh “Pahlawan” Ekonomi, Mengubur Asa Anak Bangsa..!!

Sorotan
Pasca Masuk DPO. !! Ganda Nainggolan Pembunuh Melky Perangin-angin Menyerahkan Diri ke Polres Tanah Karo..!!

Pasca Masuk DPO. !! Ganda Nainggolan Pembunuh Melky Perangin-angin Menyerahkan Diri ke Polres Tanah Karo..!!

Sorotan
Silaturahmi ke PWI Sumut..!! Kajatisu Harli Siregar: Jaksa Jangan Cawe-Cawe Proyek dan Main Dana Desa..!!

Silaturahmi ke PWI Sumut..!! Kajatisu Harli Siregar: Jaksa Jangan Cawe-Cawe Proyek dan Main Dana Desa..!!

Sorotan
Woww..!! Aroma Dugaan Korupsi Dana BOS Mencuat, Bayar Tenaga Honor SDN 101742 Hamparan Perak Deli Serdang Capai Rp192.500.000..!!

Woww..!! Aroma Dugaan Korupsi Dana BOS Mencuat, Bayar Tenaga Honor SDN 101742 Hamparan Perak Deli Serdang Capai Rp192.500.000..!!

Sorotan
Kek Mananya Ini Pak Prabowo..!! Asta Cita Presiden Gagal Total di Tanah Karo, Narkoba Merajalela tapi Dibiarkan Saja, FBI akan Lapor ke Kapolri..!!

Kek Mananya Ini Pak Prabowo..!! Asta Cita Presiden Gagal Total di Tanah Karo, Narkoba Merajalela tapi Dibiarkan Saja, FBI akan Lapor ke Kapolri..!!

Headline
Anehh..?? Kata Warga Gudang Marelan Terduga Oplos Gas Subsidi, Pas Digerebek Poldasu dan TNI tak Berisi…Tapi Dua Portal Masuk Dijaga Pria Berbadan Tegap..!!

Anehh..?? Kata Warga Gudang Marelan Terduga Oplos Gas Subsidi, Pas Digerebek Poldasu dan TNI tak Berisi…Tapi Dua Portal Masuk Dijaga Pria Berbadan Tegap..!!

Sorotan
Datang Kelen Ya Weyy..!! Jong Batak’s Art Festival #12 Usung Pangan Lokal Sebagai Akar Budaya..!!

Datang Kelen Ya Weyy..!! Jong Batak’s Art Festival #12 Usung Pangan Lokal Sebagai Akar Budaya..!!

REGIONAL

Tag

close
Banner iklan disini