“Mandi” Hujan Datangi Pendemo Polsek Pancur Batu: Ketika yang Lain Buntu, Sumbul Sembiring Mampu..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Maret 6, 2024
“Mandi” Hujan Datangi Pendemo Polsek Pancur Batu: Ketika yang Lain Buntu, Sumbul Sembiring Mampu..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

DELI SERDANG, BERSAMA

Namanya memang tidak terkenal seperti seorang kepala daerah. Dia juga tidak populer seperti seorang selebritis. Apa lagi setenar seorang Kapolda atau politisi. Masih jauh panggang dari api.

Namun, di balik ketidakterkenalannya itu, “suara” sosok yang satu ini rupanya masih “merdu” di telinga masyarakat. Dan gara-gara dia pula potensi kerugian perekonomi hingga miliaran rupiah bisa dicegah.

Penampilan sosok ini tidak necis seperti kaum borjuis. Jauh dari kata mewah. Apa lagi wahhh..!! Pakaiannya sederhana. Tidak jauh beda seperti orang biasa.

Gayanya juga tidak elit. Cenderung seperti rakyat jelata. Bahkan dia rela basah kuyup “mandi” hujan kala menyapa ratusan masyarakat Desa Durin Sembelang, Kec. Pancur Batu, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, yang demo memblokir jalan di depan Mapolsek Pancur Batu, Selasa (05/03/2024) siang.

Dengan mengenakan sandal dan payung yang tak mampu melindungi seluruh tubuhnya dari curahan air hujan, Sumbul Sembiring, demikian namanya, tanpa sungkan melangkahkan kaki menemui “nande-nande” (ibu-ibu) dan “bapa-bapa” (bapak-bapak) yang berdiri memblokir Jln Jamin Ginting dan bertahan dari terpaan hujan lebat.

Aksi demo itu merupakan buntut penangkapan yang dilakukan kepolisian terhadap 6 orang yang terduga terlibat penganiayaan terhadap dua orang supir truk.

Massa yang menuntut keluarganya agar dibebaskan itu, memblokade Jln Jamin Ginting hingga lalu lintas lumpuh total.

Kehadiran Sumbul Sembiring itu pun disambut histeris kaum “nande-nande”. Sambil menangis mereka memeluk Sumbul Sembiring sambil mengeluhkan penangkapan yang dilakukan polisi.

Layaknya seperti seorang ayah terhadap anaknya, Sumbul Sembiring pun menyambut keluh kesah dan menghibur kaum “nande-nande” tersebut.

Lalu, Sumbul Sembiring dengan rendah hati memberikan penjelasan agar taat hukum serta meminta masyarakat berpindah tempat. Tidak lagi memblokir Jln Jamin Ginting agar dapat dilintasi pengguna jalan.

Gayung bersambut. Permintaan Sumbul Sembiring diamini masyarakat. Mereka pun langsung bergerak meninggalkan badan jalan yang sudah sekitar 7 jam mereka blokir.

Sekilas tampak sepele memang. Tapi, untuk sekedar diketahui, sejak pagi sampai siang tidak ada satu pun yang bisa menggugah hati “nande-nande” dan “bapa-bapa” itu, agar pindah tempat dan tidak memblokir Jln Jamin Ginting.

Hanya Sumbul Sembiring yang mampu. Suka atau tidak suka, sosok ini juga telah menyelamatkan roda perekonomian akibat jalan diblokir. Potensi kerugian ekonomi miliaran rupiah pun berhasil dicegah. Saluttt…dan angkat topi untuk sosok Sumbul Sembiring. (HB03)

 

 

IMBAUAN REDAKSI:

Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!

Tinggalkan Komentar

Tag

close
Banner iklan disini