MEDAN, BERSAMA
Josniko Tarigan diyakini tak bisa tidur dengan tenang. Preman “pembantai” warga itu terus diburu polisi. Apa lagi berkas perkaranya telah lengkap (P21) dan jaksa meminta penyerahan tersangka (P22).
Selama ini Josniko Tarigan terduga “dilindungi” sehingga tidak ditangkap oleh polisi. Namun, sejak AKP Krisnat menjabat Kapolsek Pancur Batu, Josniko Tarigan terus diburu.
Kapolsek Pancur Batu AKP Krisnat bersama para jurnalis di kantin Mapolsek, Sabtu (07/06/2024).
Keseriusan AKP Krisnat untuk menangkap Josniko Tarigan pun patut diacungi jempol. Baru-baru ini, rumah Josniko Tarigan digerebek tim Polsek Pancur Batu.
Sayangnya Josniko Tarigan tidak ditemukan di rumahnya. Pun begitu, tim Polsek Pancur Batu tidak berputus asa.
Tim ini terus memburu Josniko Tarigan sampai ke Kab. Karo. Tapi, lagi-lagi polisi belum berhasil menemukan preman tersebut.
“Sejak resmi menjabat sebagai Kapolsek, saya langsung memerintahkan anggota untuk memburu Josniko Tarigan. Sayangnya belum dapat,” kata Kapolsek AKP Krisnat, Sabtu (08/06/2024).
Menurut Kapolsek, pihaknya tegak lurus dalam penindakan terhadap para penjahat. “Apa lagi tersangka Jusniko ini, akan segera kita tangkap. Ini atensi kami,” ungkap Krisnat.
Dia pun meminta masyarakat memberi waktu kepada tim Polsek Pancur Batu untuk bekerja. “Surat perintah membawa sudah dikeluarkan. Jika dalam minggu ini belum ada hasil, kita terbitkan DPO,” tegas AKP Krisnat.
Perwira pertama (Pama) Polri ini juga meminta korban dan masyarakat ikut membantu Polsek Pancur Batu memberikan informasi keberadaan tersangka. “Mudah-mudahan tersangka bisa cepat diamankan untuk diserahkan ke jaksa,” ujar Kapolsek. (TIM)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
