Alamakkk..!! Bupati Deli Serdang Dikelabui, Kasi Sarpras SD Dinas Pendidikan “Disembunyikan”..!!

Mencerdaskan & Memuliakan - Maret 18, 2025
Alamakkk..!! Bupati Deli Serdang Dikelabui, Kasi Sarpras SD Dinas Pendidikan “Disembunyikan”..!!
 - (Mencerdaskan & Memuliakan)
Editor

LUBUK PAKAM, BERSAMA

Kasi Sarpras SD Dinas Pendidikan Deli Serdang, Sumatera Utara, berinisial WAH, dikabarkan sengaja “disembunyikan” oleh atasannya di BKD agar tidak terdeteksi keberadaannya oleh bupati.

Ini sengaja dilakukan atasannya dari pada nanti dimutasikan oleh bupati ke Gunung Meriah atau tempat terjauh. Sumber media ini mengatakan, Senin kemarin.

Ini adalah upaya mengelabui bupati Deli Serdang karena banyaknya kasus penggunaan dana BOS oleh Wah.

Bermilyar-milyar dana BOS Disdik Deli Serdang digunakan untuk membeli buku sementara buku-buku bacaan di sekolah-sekolah sudah menumpuk tidak terbaca lagi.

Tiap tahun dana BOS digunakan untuk pengadaan buku, sehingga para kepala sekolah SD dan SLTP mengeluh akibat kebanjiran buku.

Dari pengadaan buku-buku ini, konon Wah bisa mengumpulkan uang bermilyar-milyar. Modusnya, Wah menjalin hubungan dengan pihak percetakan dan rekanan sebagai penyalur.

Penyalahgunaan dana BOS ini sudah tercium oleh Bupati DS dr Asri Ludin Tambunan. Justru itu oknum Wah yang doyan kawin ini memilih “sembunyi” di dinas lain, dan konon kabarnya ini kesepakatannya dengan Kadis. Biarlah jadi staf biasa saja dari pada jabatan eselon tapi bakal dihajar oleh bupati.

Dalam aksinya memainkan dana BOS itu, oknum Wah bekerjasama dengan oknum penegak hukum. Penegak hukum dijadikan sebagai “tameng” seolah-olah penggunaan dana BOS tersebut adalah permintaan aparat.

Diduga oknum Wah bekerjasama dengan Kadisdik memainkan dana BOS tersebut. Para kepala sekolah meminta Kejari dan Polres bisa menyeret Wah ke pengadilan agar penyalahgunaan dana BOS itu terbuka, karena selama ini para kepala sekolah yang dituding orang tua murid sebagai biangnya, padahal mereka ditekan oleh Kadis melalui oknum Wah.

Puluhan milyar sudah dana BOS dibelikan buku, padahal seharusnya ada peruntukannya bagi murid dan guru. Betapa kecewanya orang tua murid, guru dan murid atas perlakuan oknum Disdik yang menyalahgunakan dana BOS. Oknum pejabat Disdik Deli Serdang mendadak kaya dari permainan tersebut.

Oleh karena itu oknum Wah memilih jadi staf biasa di BKD dari pada bertahan sebagai “raja dana BOS” karena jadi sasaran tembak oleh bupati. Sekarang oknum Wah merasa nyaman dan aman di persembunyiannya.

Seorang pejabat Dinas Pendidikan Kab. Deli Serdang yang dikonfirmasi kru media ini, Selasa (18/03/2025) membenarkan oknum Wah sudah pindah ke BKD. “Kalau soal dia mengutip uang vendor, itu saya tidak tahu,” ujar pejabat tersebut.

Sayangnya, ketika kru media ini mendatangi kantor BKD Kab. Deli Serdang, sosok Wah tidak terlihat. Tidak diketahui di mana keberadaannya. (HB01/HB06)

Tinggalkan Komentar

Tag

close
Banner iklan disini