DELI SERDANG, BERSAMA
Aksi demo yang menamakan dirinya Aliansi Cipayung Plus dan mahasiswa Deli Serdang “menggoyang” kantor DPRD Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (01/09/2025).
Kepada wakil rakyat, mereka menyampaikan sejumlah tuntutan agar segera ditanggapi serta ditindaklanjuti.
Ada pun tuntutan massa yaitu, meminta DPRD Deli Serdang menyampaikan reformasi DPR dari pusat sampai daerah dan menolak tunjangan anggota legislatif.
Mereformasi Polri dan tegakkan Hak Azasi Manusia (HAM). Mendesak DPR RI mengesahkan RUU Perampasan Aset dan RUU Masyarakat Adat yang tertunda lebih satu dekade
Selain itu massa menuntut DPR RI harus mampu menyejahterakan kaum buruh dan para guru. DPRD Deli Serdang harus transparan mengawasi APBD agar tidak menjadi lumbung korupsi.
Massa juga mendesak DPRD Deli Serdang menggelar Rapat Dengan Pendapat (RDP) dengan menghadirkan Kepala Dinas Cikataru Deli Serdang, Rahmadsyah.
Sebab, menurut massa, Kadis Cikataru terduga korupsi dengan melapangkan jalan pembangunan rumah mewah oleh Citra Land di atas lahan eks HGU PTPN II.
Ketua DPRD Kab. Deli Serdang, Zakky Shahri, didampingi sejumlah anggota dewan pun menemui aksi massa tersebut.
Zakky berjanji akan menyikapi semua tuntutan yang diajukan mahasiswa itu. “Tuntutan ini akan kami sampaikan kepada bupati Deli Serdang dan DPR RI di Jakarta secepatnya,” tegas Zakky.
Terkait RDP dengan Dinas Cikataru, Zakky meminta mahasiswa menyurati DPRD agar bisa segera diagendakan waktunya. “RDP ini nantinya akan melibatkan perwakilan mahasiswa,” kata Zakky.
Usai aspirasinya diterima wakil rakyat, massa pun membubarlan diri meninggalkan kantor DPRD Deli Serdang. (HB-06)
