LUBUK PAKAM, BERSAMA
Kabar tak sedap melanda Dinas Pendidikan Pemkab Deli Serdang, Sumatera Utara. Dua pejabat di dinas itu diisukan didemosi Bupati dr Asri Ludin Tambunan karena terduga terlibat kasus. Padahal keduanya baru hitungan bulan menduduki jabatan masing-masing.
Mereka adalah Sekretaris Dinas Pendidikan Pemkab Deli Serdang, Irwansyah Putra dan Kabid Pembinaan SMP Johanes Indra Sitompul.
Irwansyah sebelumnya menjabat Kasek SMP Negeri 5 Tanjung Morawa, yang kemudian diangkat menjadi Kabid SMP Dinas Pendidikan. Tak lama kemudian Irwansyah dilantik menjadi Sekretaris Dinas Pendidikan menggantikan Yusnaldi.
Sedangkan Johanes Indra Sitompul sebelumnya menjabat kepala sekolah salah satu SD Negeri di Kecamatan Pagar Merbau, yang kemudian diangkat menjadi Kabid SMP menggantikan Irwansyah Putra.
Menurut seorang ASN di Dinas Pendidikan Deli Serdang, Kamis (20/11/2025) menilai, pengangkatan ke dua pejabat yang kini dilanda isu demosi itu prematur.
“Apa kali rupanya prestasi yang telah diraih mereka. Seperti Johanes, dari kepala sekolah SD Negeri di Pagar Merbau tiba-tiba langsung diangkat bupati menjadi pejabat teras (Kabid SMP). Kita tidak mengerti apa acuan penilaian bupati untuk si Johanes itu. Kek mana kali sudah dibuatnya sekolah yang pernah dipimpinnya itu. Jumlah muridnya aja pada waktu itu tidak sampai 350 orang,” kata ASN itu didampingi sejumlah kepala sekolah SMP yang minta nama dan sekolahnya dirahasiakan.
Menurutnya, bupati Deli Serdang seharusnya mendahulukan penilaian secara objektif terhadap orang-orang yang akan membantunya. Bukan mendahulukan selera saja, nanti setengah jalan gak cocok diganti lagi,” tambah ASN tersebut dengan nada kecewa.
Ada pun alasan ke dua pejabat itu didemosi karena dugaan terlibat praktik jual beli jabatan kepala sekolah dan dugaan pungutan liar proyek.
Pelaksana tugas (Plt ) Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Deli Serdang, Samsuar Sinaga, tidak merespon ketika dikonfirmasi kru harianbersama.com, Kamis (20/11/2025).
Sementara Irwansyah Putra dan Johanes Indra Sitompul ketika dikonfirmasi mengaku belum tahu soal isi demosi tersebut. “Belum mendapatkan Kabar tentang itu (demosi) bang,” kata keduanya melalui WhatsApp. (HB-06)
