ACEH TAMIANG, BERSAMA
DPD Pemuda Karya Nasional (PKN) menyalurkan 5 ton beras untuk korban banjir-longsor di Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa (23/12/2025).
Bantuan itu disalurkan oleh Ketua DPD PKN Sumut, Edy Suranta Gurusinga bersama Sekretaris, Srikandi, Pengurus DPD, Ketua Sekretaris DPC Tanjung Balai, Kota Medan, Langkat, Binjai, Asahan, Labuhanbatu dan Satuan Pelajar-Mahasiswa (Sapma).
Bantuan diberikan di dua titik yang berbeda, di antaranya di Gedung Islamik Center dekat kantor bupati Aceh Tamiang dan di Desa Lubuk Sindup, Kec. Sekerak.
Untuk di Gedung Islamik Center, disitu ada sekitar 84 keluarga yang mengungsi disana. Mereka terdiri dari 5 desa diantaranya Desa Air Tenang, Desa Kebun Tanah Terban, Desa Kampung Dalam, Desa Tupah dan Desa Tanah Terban.
Sebagian besar dari pengungsi tidak memiliki pekerjaan lagi. Dulunya mereka adalah seorang petani dan bekerja di kebun milik warga (pengusaha). Selain itu, masyarakat yang berada di sana sangat membutuhkan uluran bantuan.
Edy Suranta Gurusinga yang sering di panggil bang Godol ini meluangkan waktunya dan menyisihkan rezeki untuk menyalurkan bantuan itu.
Bukan hanya beras, di posko itu Godol memberikan genset berukuran besar, mie instan 48 dus, angkong 10, cangkul 10, pakaian baru dewasa 2 ball, pakaian anak-anak, matras 30, sekop 5, kelambu, air mineral, kompor gas portable, dan lainnya.
Di situ, warga terlihat sangat senang dengan datangnya sosok Edy Suranta Gurusinga dan rombongan. Bantuan diterima dan disaksikan oleh warga.
“Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi warga di sini. Tetap semangat dan jaga kesehatan ya bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anakku semuanya,” ungkapnya.
Perwakilan dari pengungsi Bani mengucapkan terima kasih kepada Edy Suranta Gurusinga dan rombongan.
“Terima kasih orang baik, kalian memang orang baik yang datang hari ini. Semoga sehat-sehat selalu dan sukses selalu bang Edy dan rombongan,” tuturnya.
Bukan hanya bantuan, mereka juga membagikan 150 nasi kotak untuk bisa dinikmati secara langsung.
“Saya lihat ada juga yang sedang sakit, ayo cepat berobat. Ayo langsung dimakan nasinya,” tambah Edy.
Kemudian, Edy Suranta Gurusinga juga memberikan bantuan uang kepada pengungsi atau korban banjir bernama Indah dan kedua anaknya yang merupakan warga Kalimantan Barat (Pontianak).
Indah adalah seorang ibu yang mengasuh kedua anaknya. Rumah yang ditempatinya di Desa Kota Lintang Bawah, Kec Kuala Simpang telah tiada.
“Rumah yang kami tempati sudah hanyut. Saya hanya dengan dua anak saya yang masih kecil-kecil. Saya baru semalam (Senin 22 Desember 2025) sampai di sini, sebelumnya saya tinggal di posko dial atas jembatan Kuala Simpang. Tapi, karena saya takut anak saya terjatuh ke sungai dan sudah ada anak-anak yang jatuh ke sungai, makanya saya memilih pindah tempat,” ungkapnya.
Indah mengaku bahwa akan pulang ke kampung halaman di Kalbar namun terkendala dengan tiket dan uang.
“Terima kasih bapak Edy atas bantuannya. Ini sangat berguna bagi saya dan anak-anak. Saya akan kembali ke kampung halaman dan beli tiketnya,” terangnya.
Selain di gedung Islamik Center, rombongan PKN Sumut juga mengunjungi posko pengungsi yang berada di Desa Lubuk Sidup, Kec. Sekerak, Aceh Tamiang.
Ada sekitar 154 keluarga yang menetap di desa itu. Kini rumah warga sudah hilang disapu banjir. Mereka mendirikan dua posko di daerah itu.
Bantuan yang turun di desa itu diantaranya 2 unit genset berukuran besar, ratusan karung beras, mie instan, air mineral, pakaian dan lainnya.
Sekretaris DPD PKN Sumut Budi menyampaikan kepada masyarakat agar tetap semangat dan semoga bantuan ini bisa bermanfaat.
“Kami dipimpin Ketua Edy Suranta Gurusinga mengantarkan bantuan ini. Semoga bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya,” terangnya.
Sedangkan perwakilan Posko Udin Amin mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan.
“Terima kasih atas bantuan ini, semoga bantuan ini menjadi amal jariah bagi Bang Edy Suranta dan rombongan. Semoga rezeki bapak-bapak semakin melimpah ruah dan pastinya bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami,” terangnya. (TIM)
