TAPUT, BERSAMA
Ratusan kios terbakar di Pasar Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara. Para pedagang dipindahkan sementara ke balairung yang berada di sekitar lokasi.
“Ada Balairung di sana, kita geser mereka kesana,” kata Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan, seperti dilansir detik, Senin (08/04/2024).
Nikson berharap kepolisian segera menyelesaikan olah TKP dan mengungkap penyebab kebakaran. Sehingga pihaknya bisa mengambil langkah untuk perbaikan setelah dilakukan penganggaran.
“Kebakaran penyebab utama sampai saat ini belum dapat kita putuskan. Untuk itu pihak kepolisian segera kita harapkan melakukan olah TKP, agar kita Pemkab bisa segera melakukan langkah-langkah untuk renovasi atau perbaikan yang tentu setelah kita siapkan anggaran kita,” ucapnya.
Pihaknya masih memikirkan apakah pasar akan dipindahkan atau diperbaiki lagi mengingat anggaran tahun ini habis untuk Pilkada serentak. Nikson menyebutkan akan menyurati kementerian terkait kendala itu.
“Itu yang akan kita pikirkan, diperbaiki atau pindah, sementara ini anggaran kita habis untuk biaya Pilkada nanti. Mungkin kita minta arahan dan surati kementerian teknis untuk membantu kita,” sebutnya.
Nikson mengaku merasa aneh karena pasar (onan) selalu terbakar menjelang Pilkada. Meskipun demikian, dia meminta agar pedagang tetap tenang dan waspada.
“Kita meminta agar pedagang tetap tenang dan selalu waspada namanya bencana alam, memang sedikit aneh kalau setiap mau Pilkada onan tersebut selalu terbakar,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat terjadi di Pasar Tarutung, Desa Simamora, Taput. Kebakaran itu terjadi Minggu (07/04/2024) sekira pukul 21.30 WIB, api baru bisa dipadamkan dini hari tadi sekira pukul 02.15 WIB.
“Dalam peristiwa tersebut sebanyak 256 unit balairung, 198 unit kios dan 200 unit undung-undung atau tempat jualan yang terbuat dari atap plastik terpal beserta isinya ludes,” kata Kasi Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing, Senin (08/04/2024).
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran.
“Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Penyebab kebakaran masih penyelidikan polisi,” tutupnya. (***)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
