MEDAN, BERSAMA
Presiden Joko Widodo batal meresmikan Bendungan Lau Simeme di Kec. Sibiru-biru, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Desember 2023.
Padahal, Pemkab Deli Serdang bersama institusi pemerintah daerah lainnya sudah gembar gembor akan menyelesaikan proyek strategis nasional itu dalam website resmi Pemkab Deli Serdang https://portal.deliserdangkab.go.id.
Namun, pengerjaan bendungan yang dipercayakan kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II itu tidak tuntas sesuai target.
Buntutnya, Kepala BWS Sumatera II, Muhammad Firman, Kasatker Maruli Simatupang, PPK Bendungan David Sanjaya dan PPK Pengadaan Tanah Megawati Sinurat dipanggil Waka Polda Sumut.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi membenarkan rapat teraebut.
“Iya, menindaklanjuti rapat di kantor gubernur Sumut terkait proyek Bendungan Lau Simeme,” kata Hadi Wahyudi, Rabu (21/02/2024).
Menurut Hadi, pihak kepolisian mengawal proyek ini agar bisa tuntas tepat waktu karena sempat tertunda pengerjaannya.
“Sampai saat ini yang saya tahu permasalahan di proyek itu hanya ganti rugi lahan kepada masyarakat,” terangnya.
Sebelumnya, Kapolda Sumut semasa Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak mengaku proyek Bendungan Lau Simeme harus tuntas di 2023 dan menjadi atensi presiden. (HB07)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!