TANAH KARO, BERSAMA
Proses penyelidikan kasus kematian seorang wartawan Sempurna Pasaribu bersama istri, anak dan cucunya mengundang misteri.
Eva Boru Pasaribu (30) anak Sempurna Pasaribu, merasa terancam saat dimintai keterangan di kantor polisi. Hal ini pun menambah kecurigaan rumah korban bukan terbakar tapi dibakar.
Sekedar informasi, Sempurna Pasaribu yang dikenal kritis tewas terpanggang bersama istri, anak dan cucunya saat rumah mereka di Jln Nabung Surbakti, Kec. Kabanjahe, Kab. Karo, Sumatera Utara, terbakar, Kamis (27/06/2025) sekira pukul 03.30 WIB.
“Saya merasa terancam saat dipanggil untuk dimintai keterangan di kantor polisi. Saya merasa kata-kata itu harus saya iyakan. Bukan dari kemauan saya,” ungkap Eva kepada wartawan usai menerima kunjungan Kapolda Sumut, Minggu (30/06/2024).
Kepada Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Efendi, Eva Boru Pasaribu memohon agar dapat berbicara empat mata. Permohonan itu disampaikan Eva saat Kapolda Sumut hendak pulang usai mengunjungi keluarga korban.
“Mungkin pak Kapolda sibuk. Saya memohon pak Kapolda dapat meluangkan waktu. Saya mau berbicara empat mata. Banyak yang ingin saya ceritakan langsung kepada bapak Kapolda. Saya ingin mengungkapkan semua isi hati saya,” kata Eva.
Eva juga berharap kasus kebakaran yang merenggut nyawa orang-orang yang dicintainya itu diusut tuntas sampai ke akar-akarnya.
Tak lupa Eva juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kapolda Sumut. “Terima kasih atas kunjungan bapak Kapolda Sumut yang ikut prihatin atas insiden yang menimpa keluarga kami,” ujar Eva.
Sementara itu Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Sumut, kembali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di rumah wartawan Sempurna Pasaribu yang ludes terbakar.
Rangkaian penyelidikan yang dilakukan yakni mengumpulkan sampel kebakaran dan mewawancarai beberapa saksi di TKP. Sampai saat ini polisi belum memastikan apakah rumah korban terbakar atau dibakar. (HB11)
IMBAUAN REDAKSI:
Meski pemerintah menyatakan status endemi, bukan berarti Virus Corona (Covid-19) sudah tidak ada lagi. Tetap waspada dan yakinlah Corona tak bisa berbuat apa-apa kalau kita tetap bersatu..!!
